KORPORATNEWS.COM, Jakarta – Dalam rangka menekan angka kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar dan usia muda, PT. Jasa Raharja Cabang Bali berkolaborasi dengan SMAN 1 Dawan melaksanakan kegiatan Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) pada 29 Januari 2024. Kegiatan tersebut menunjukkan bahwa pentingnya menjadi pengajar yang bukan hanya peduli akan pendidikan pelajaran sekolah saja, melainkan juga untuk menjadi agent of change yang memiliki peranan untuk menumbuhkan rasa kepedulian dalam berkendara dan memberikan edukasi akan pentingnya tata tertib lalu lintas yang berlaku.

I Wayan Widia Sumantra selaku Penanggung Jawab Kantor Pelayanan Jasa Raharja TK II Gianyar menjelaskan bahwa “47% dari korban kecelakaan lalu lintas di wilayah Bali khususnya Kabupaten Klungkung adalah generasi muda yang masih duduk di bangku sekolah dan universitas. Sehingga dibutuhkan peran serta dari tenaga pengajar untuk bersama-sama memberikan edukasi akan pentingnya etika berkendara, tata tertib lalu lintas, dan pemahaman untuk selalu mematuhi aturan berlalu lintas”

“Program PPKL merupakan salah satu upaya program pencegahan kecelakaan yaitu dengan memberikan edukasi kepada para pengajar yang nantinya dapat menyampaikan pesan keselamatan tersebut kepada para pelajar dan peserta didiknya, sehingga wawasan siswa dan siswi akan bertambah terkait tertib dalam berlalu lintas” tambah I Wayan Widia Sumantra.

Drs I Ketut Langkir, M.Pd selaku Kepala Sekolah di SMAN 1 Dawan bersama dewan guru lainnya sangat mendukung dalam pelaksanaan Program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL). Drs I Ketut Langkir, M.Pd menjelaskan “Dengan diberikan bimbingan langsung oleh para tenaga pengajar kepada peserta didik kami, maka pesan-pesan keselamatan dapat tersampaikan secara terus menerus sehingga dapat membentuk generasi muda yang sadar dan tertib akan berlalu lintas”

Dengan diimplementasikannya program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) oleh PT. Jasa Raharja Bali ini, semoga dapat menyelamatkan generasi bangsa, meminimalisir korban kecelakaan, meningkatkan kesadaran pelajar akan tertib berlalu lintas sehingga terbentuklah generasi penerus yang sadar lalu lintas. []