KORPORATNEWS.COM, Jakarta – Dalam rangka menekan fatalitas kecelakaan dan meningkatkan keselamatan di jalan raya bagi angkutan barang, PT Jasa Raharja yang termasuk pilar ke 5 dalam Program Nasional Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (KLLAJ) yaitu Penanganan Korban Kecelakaan Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL) ikut berpartisipasi dalam rapat koordinasi terkait tindak lanjut kegiatan pengawasan dan penindakan hukum terhadap angkutan barang, yang diselenggarakan di Bhadra Resort Bintan Hotel, pada Rabu (21/08/2024). Rapat yang diinisiasi oleh BPTD Kelas II Kepri ini mengusung tema “Operasi Simpatik Sadar Keselamatan Tanpa Over Dimension Over Loading (ODOL)”.
Turut hadir beberapa instansi terkait antara lain Dinas Perhubungan Tanjungpinang, Jasa Raharja Tanjungpinang, Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepri, Satlantas Polres Tanjungpinang dan beberapa instansi lainnya.
Kepala BPTD Kelas II Kepri, Dini Kusumahati D, menyampaikan terima kasih kepada seluruh instansi yang telah hadir dalam kegiatan rapat koordinasi ini. Seluruh instansi diharapkan dapat saling berkoordinasi dan bekerja sama serta menyepakati program-program strategis untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan angkutan jalan serta menurunkan fatalitas korban kecelakaan. “Selain merugikan diri sendiri, korban kecelakaan juga merugikan keluarga dan masyarakat, untuk itu perlu upaya dan perencanaan program peningkatan keselamatan dan kenyamanan masyarakat dalam berkendara dan menggunakan transportasi umum” tutur Dini.
Penanggung Jawab Teknik Jasa Raharja Tanjungpinang, Hendri Kusuma, menjelaskan “Berdasarkan data penyerahan santunan Jasa Raharja Tanjungpinang bahwa sampai dengan bulan Juli tahun 2024 jumlah santunan yang diserahkan kepada korban kecelakaan lalu lintas mengalami kenaikan sebesar 27,59% di wilayah Bintan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya sedangkan Tanjungpinang mengalami penurunan sebesar 11,27%” jelas Hendri
“Jasa Raharja menghimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam berkendara dan selalu mengutamakan keselamatan sehingga angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan” tutup Hendri.
Rapat FKLL yang berlangsung secara aman dan lancar tersebut mengharapkan implementasi upaya-upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas dapat menekan fatalitas korban kecelakaan terutama di wilayah Tanjungpinang dan Bintan dengan didukung kerjasama strategis para stakeholder terkait.[]